Mengungkap Kekayaan Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta |Terbaru

Rabu, 04 Agustus 2010

Mengungkap Kekayaan Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta

Pakar Info - Kekayaan Fauzi Bowo Hampir Rp50 Miliar

Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo yang akrab disapa Foke, memiliki kekayaan sebesar Rp46,93 miliar dan 200.000 dolar Amerika Serikat.

"Sampai tanggal 26 Juli 2010, jumlah kekayaan yang saya miliki Rp46.935.609.591,00 dan `cash` 200.000 dolar AS," kata Fauzi Bowo dalam acara Deklarasi Pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara di lingkungan pemerintah provinsi setempat di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (4/8).

Dari jumlah tersebut, maka harta kekayaan Foke bertambah lebih dari Rp10 miliar dibandingkan dengan hartanya pada 2007. Sesuai pengumuman harta kekayaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI, 14 Juni 2007, pada proses Pemilihan Kepala Daerah DKI 2007, Foke tercatat memiliki Rp38,34 miliar dan 150 ribu dolar AS. Sedangkan Prijanto memiliki kekayaan Rp4,49 miliar.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Prijanto, memiliki kekayaan Rp4,058 miliar dan 15.000 dolar AS per tanggal 30 Juli 2010.

Pada acara pengumuman Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut juga diumumkan harta kekayaan pejabat negara dan musyawarah pimpinan daerah (muspida) di lingkungan Pemprov DKI.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Soedibyo mengatakan mempunyai harta Rp813,316 juta per 15 Juli 2010, Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Ansyahrul memiliki kekayaan sebesar Rp989,763 juta per 21 Juli 2010.

Kekayaan Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Timur Pradopo mencapai Rp2,101 miliar sampai 7 Januari 2008. Sementara harta kekayaan Wali Kota Jakarta Barat, Djoko Ramadhan, mencapai Rp6,7 miliar per tanggal pelaporan 23 Juli 2010.

Wali Kota Jakarta Pusat, Sylviana Murni, memiliki harta kekayaan sebesar Rp6,530 miliar dan 37.676 dolar AS per tanggal 27 Juli 2010. Wali Kota Jakarta Selatan, Syahrul Effendi, memiliki kekayaan Rp12,514 miliar per 21 Juli 2010. Sedangkan Wali Kota Jakarta Timur, Murdhani, memiliki Rp5,081 miliar sampai 26 Juli 2010.

Wali Kota Jakarta Utara, Bambang Sugiyono memiliki harta kekayaan Rp2,379 miliar pada 8 Mei 2009. Bupati Kepulauan Seribu, Burhanuddin, mempunyai kekayaan Rp2,091 miliar per 20 Juli 2010.

Mantan Dirut PT Bank DKI, Winny Erwindia, mempunyai kekayaan sebesar Rp4,140 miliar per 21 Juli 2010 dan Dirut PD Pasar Jaya, Djangga Lubis memiliki harta kekayaan senilai Rp11,344 miliar per 26 April 2010.

Berikutnya, Dirut PDAM Jaya, Maurits Napitupulu, memiliki kekayaan RP6,480 miliar dan 20.000 dolar AS per 9 Juli 2010. Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Budi Karya Sumadi memiliki kekayaan Rp12,723 miliar per 25 Juni 2010.

Semua pejabat negara tersebut datang dan menyebutkan sendiri jumlah kekayaan mereka, kecuali Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Timur Pradopo dan Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol yang tidak hadir.

Pada kesempatan yang sama Wakil Ketua KPK, Haryono Umar, mengatakan harta kekayaan tersebut merupakan hasil klarifikasi dari dokumen yang diserahkan oleh masing-masing pejabat negara.

Haryono mengatakan sampai saat ini belum ada laporan informasi yang menyatakan harta kekayaan pejabat negara tersebut tidak wajar. "Kalau misal tidak wajar, kami tentu melakukan tindak lanjut dengan pemeriksaan-pemeriksaan," katanya menegaskan.

Makalah Calon Ketua KPK Dinilai 12 Akademisi
Makalah para calon ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mendapat penilaian dari 12 akademisi yang nama-namanya masih dirahasiakan. "Sudah ada 12 orang akademisi yang kami minta tolong untuk menilai makalah," kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar di Gedung Kemenkumham, Jakarta, Rabu (28/7). Selengkapnya

Panitia Seleksi KPK Umumkan Peserta Lolos Makalah
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) yang juga merupakan Ketua Panitia Seleksi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Patrialis Akbar akan umumkan calon pimpinan KPK yang lolos seleksi makalah, Sabtu (31/7) hari ini. Hal ini disampaikan Sekretaris Panitia Seleksi KPK Ahmad Ubbe. "Hari ini diumumkan yang lolos seleksi makalah," ujarnya. Selengkapnya