Minggu, 16 Mei 2010

"KOLOR IJO" HEBOHKAN MASYARAKAT BANYUMAS




BANYUMAS - Sumarni (30) dengan didampingi tetangganya mendatangi Mapolsek Patikraja, Kabupaten Banyumas. Sumarni langsung menunjukkan beberapa bekas luka memar akibat dianiaya pelaku pemerkosaan.

Paha kanan Sumarni bahkan masih terlihat bekas lukanya akibat dipukul dengan gagang golok, sementara bibir atas sumarni pecah.

Menurut Sumarni, Kamis, (24/4/2008) dirinya hendak diperkosa oleh seseorang yang tiba-tiba masuk ke kamarnya. Saat itu Sumarni sedang tidur bersama Vivi (8), anak bungsunya.

Seketika Sumarni melakukan perlawanan untuk menjaga kehormatannya. Namun justru pelaku menghadiahi pukulan di sekujur tubuh dan wajah Sumarni karena berontak.

"Celana dalam saya sempat dipelorotkan dua kali, karena saya melawan wajah saya dipukul pakai tangan dan gagang golok," ujar Sumarni.

Kepada polisi, warga Desa Rawa Dawa Rt 4/6 Kecamatan Kedung Ringin, Banyumas ini mengaku tidak bisa melihat korbannya karena matanya di sorot dengan lampu hand phone.

Menurut Kapolsek Patikraja, AKP Suryo, pihaknya menduga jika pelaku mengenal korbannya. Menurut laporan warga, pelaku yang di sebut-sebut warga sekitar sebagai kolor ijo ini, sudah melakukan aksinya di sekitar tempat yang sama sebanyak dua kali.

"Karena pelaku tidak mengambil barang korban, diduga pelaku hanya akan memperkosa. Dan kejadian serupa seperti ini dengan modus yang sama sudah terjadi kedua kali di wilayah tersebut. Sepertinya pelaku mempunyai penyimpangan seksual," terang AKP Suryo, Kapolsek Patikraja.

Kolor ijo tersebut juga terlihat sudah mengenal seluk beluk rumah korban. Pelaku juga diduga sudah mengetahui jika saat itu suami korban sedang berada di luar kota.

Pelaku juga melakukan aksi menggerayangi tubuh korban dan hendak memperkosanya ketika pagi hari. Serangan fajar seperti ini yang dikhawatirkan sejumlah ibu-ibu muda di Desa Rawa Dawa, Patikraja.

Kini pihak aparat Mapolsek Patikraja terus memburu kolor ijo tersebut. Polisi juga sudah berhasil mengidentifikasikan ciri-ciri pelaku kolor ijo tersebut. Polisi meminta kepada warga agar segera melapor jika melihat kolor ijo masih terus mencari mangsa ibu-ibu muda di desanya.(BI-2010)

'>
Related Posts

0 komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR ANDA